Halo, sobat TTBB~
Sekarang sudah Sabtu, dan itu artinya sobat kembali bertemu Teel dalam segmen Inside Bikini Bottom.
Tanpa terasa, kita sudah sampai di pertengahan bulan puasa. Semoga sobat sekalian senatiasa dilancarkan puasa-nya, diberikan kesehatan, dan dimudahkan segala urusan.
Oh ya, sobat TTBB, adakah di antara kalian yang bertanya-tanya tentang fenomena laut di Bikini Bottom? Seperti yang kita tahu, Bikini Bottom sendiri berlokasi di bawah laut. Lalu, bagaimana bisa ada laut di dalam laut?
Pada episode “Bubble Buddies,” SpongeBob pergi ke Goo Lagoon bersama sahabat gelembungnya. Terdapat sebuah adegan Scooter, seekor ikan meminta tolong kepada SpongeBob untuk menguburnya di pasir.
Setelah mengubur sang ikan, SpongeBob kemudian pergi untuk membeli kembang gula, dan meminta sahabat gelembungnya untuk mengeluarkan Scooter.
“Jangan berdiri di situ saja, kawan. Air Pasang akan segera datang,” ucap Scooter.
Namun, sahabat gelembung tetap diam saja. Dalam adegan berikutnya, Scooter terlihat hanya tinggal roh saja, dan sudah pergi ke surga.
Bukankah adegan ini terasa aneh? Bagaimana mungkin seekor ikan bisa tenggelam? Padahal, secara teknis, Bikini Bottom berada di dasar laut, kan?
Mengingat bahwa Stephen Hillenburg, orang di balik SpongeBob SquarePants, merupakan lulusan studi kelautan, pastinya ada alasan logis di balik detail itu.
Sebenarnya, laut yang terdapat pada serial SpongeBob merujuk pada laut dalam. Bikini Bottom merepresentasikan area laut dangkal. Itulah mengapa ikan-ikan di Bikini Bottom tidak bisa bertahan di perairan dalam, seperti Goo Lagoon.
Perbedaan tekanan hidrostatis antara laut dangkal dan laut dalam menjadi faktor utama. Ikan-ikan laut dangkal tidak bisa beradaptasi jika ditempatkan di laut dalam, karena perbedaan strktur fisiknya dengan ikan di perairan dalam. Ikan laut dalam juga akan sulit untuk bertahan hidup lama di perairan laut dangkal.
Secara umum, begitulah gambaran tentang logika laut di serial SpongeBob. Stephen Hillenburg cukup banyak memasukkan unsur pengetahuan kelautan dalam karyanya, dan kita dapat menemukannya dalam kisah tentang laut di dalam lautan di atas.