Nestapa Tentara Bikini Bottom: Gaji Dipotong, Rumah Tak Tampak

Bikini Bottom (TTBB) Viper Gelap (bukan nama sebenarnya) hanya bisa duduk meratapi nasib. Pilihan sebagai tentara angkatan darat di Bikini Bottom, yang diharapkan penuh dengan kesejahteraan, harus berakhir nestapa.

Gaji sebesar $3.000 Goofy Bucks per bulan, yang seharusnya ia dapatkan, harus dipotong $2.500 untuk biaya pembelian rumah tinggal bagi tentara. Dengan potongan sana-sini, ia harus bertahan hidup hanya dengan $169 per bulan.

“Tak ada pilihan. Mungkin memang ini jalan seorang tentara di Bikini Bottom saat ini,” keluh Viper ketika dihubungi oleh kontributor TTBB TV, Mahaveer Raghunathan, Kamis (7/8) lalu.

Ketika pertama kali diterima sebagai pasukan angkatan darat di Bikini Bottom, Viper Gelap disodorkan kertas bahwa gaji bulanannya akan dipotong untuk biaya rumah tinggal tentara. Ia tidak bisa menolak, karena jawaban “tidak” berarti pembangkangan.

“Wajib menerima, jika tak ingin berakhir dilempar ke Rock Bottom,” tambahnya.

Meski gajinya telah dipotong beberapa kali, Viper Gelap sama sekali tidak pernah mengetahui lokasi rumah tinggal tentara yang kelak akan ia tempati. Ketika ia pertama kali mengetahui tempat tersebut, yang berada di pinggiran Jalan Teripang, hanya tampak tanah kosong dengan rerumputan liar tumbuh menjajahnya.

“Jadi, rumah tersebut masih berupa angan-angan saja,” papar Viper Gelap.

Ia, bersama rekan-rekan tentara angkatan darat lain, menduga bahwa terjadi korupsi terkait pembangunan rumah tinggal tentara ini. Namun, ia tidak bisa berbicara banyak, karena itu berarti akan melawan para petinggi di tubuh ketentaraan Bikini Bottom.

“Semoga ada perhatian dari pemerintah terkait ini. Itu yang bisa saya harapkan,” pungkasnya. (*/Ema)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *